dalam setiap kesempatan yang diberikan kepada saya, pasti tak lepas dari kekurangan. tak hanya satu atau dua, mungkin lebih. terlepas dari kesalahan dan kekurangan yang saya miliki. ada hal yang patut saya syukuri:
pertama, tak semua orang diberikan kesempatan seperti ini: belajar untuk memimpin.
kedua, sebagai seorang perempuan saya diberi kesempatan untuk merasakan sebuah hal bernama emansipasi.
ketiga, saya ditantang untuk mempertahankan prinsip dan prioritas yang saya miliki.
dan untuk ketiga kalinya, saya sebagai seseorang yang tak pernah merasa puas. seseorang yang belum bisa mengerti bahwa tak ada amanah yang besar ataupun kecil. saya yang sekali lagi masih merasa gagal. dan, semoga setelah ini saya masih diberi kesempatan-kesempatan lain untuk memperbaiki kesalahan dan kekurangan yang masih saya miliki, untuk mengurangi keegoisan saya, untuk mengajarkan saya bahwa semua amanah adalah sama ukurannya, agar saya dapat memahami bahwa penting adanya memperbaiki sebuah niat dan menikmati suatu proses tak peduli seperti apapun hasilnya tetapi tetap mengharap hasil yang terbaik.
"berkacalah pada sebuah spidol.
saat engkau mengisinya dengan tinta hitam,
maka yang akan keluar adalah tinta hitam.
seperti itulah niat,
saat engkau meniatkan yang baik,
maka engkau akan memetik hasil yang baik pula."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar